Postingan

Menampilkan postingan dari Februari, 2021

Dari hidup, dan untuk hidup.

Gambar
Aku pernah bermimpi tentang hidup yang senantiasa baik-baik saja. Tercukupi sandang, pangan dan papan-nya. Namun, sepanjang hidup aku belajar tentang banyak hal. Tentang sesuatu yang tak pernah ternilai. Di sudut terkecil sebuah peta teritorial, di gubuk sederhana nan besar. Aku dilahirkan dengan segala hormat, dari rahim seorang Ibu yang kuat, dan dari seorang bapak yang teramat hebat. Dalam gubuk itu, dalam likaran keluarga kecil itu, aku belajar tentang hidup yang begitu terjal, penuh keprihatinan, dan pengharapan.  Terlahir dari keluarga yang tergolong sederhana, agaknya menjadi anugrah paling besar yang diberkati Tuhan. Bagaimana tidak, kesederhanaan, bukan berarti mengajarkan hidup untuk bermalas-malasan. Justru, kesederhanaan, memberikan pelajaran tentang hidup yang senantiasa harus diperjuangkan. Ibu dan Bapakku bukan orang kaya, mereka sama-sama dari keluarga yang latar belakangnya tidak punya. Untuk makan, Bapak selalu bekerja dari pagi hingga petang. Tanpa lelah Ibu meng...

Jagat Raya yang Riuh

Gambar
  2020 genap satu bulan berlalu, kini kita beranjak dari masa-masa suram menuju masa yang diharapkan akan kembali terang. 2021 menjadi harapan baru bagi semua kita di dunia yang sudah semakin tua ini. Terlepas dari persoalan pandemi yang mematikan segala aspek kehidupan, yang melambankan perjalanan, yang mengulur waktu dan menguras tenaga juga pikiran. Bertahan dalam ketimpangan kehidupan, bergelut dengan segala hal yang belum pernah sama sekali kita rasakan. Harus berjaga jarak, mengurangi mobilitas, menggunakan masker, dilarang berkerumun dan menyekat segala aktivitas sosial yang ada. Masa itu, masa yang kelam bagi kita semua, diharapkan akan berhenti ditahun yang baru ini. Dengan kenormalan baru kita langitkan doa agar semua kembali seperti sediakala. Namun kita tahu, bahwa kehendak dan keputusan Tuhan selalu mengejutkan dan tidak pernah bisa terbaca oleh kita sebagai makhluknya.  Alih-alih tahun baru menjadi awal bagi kenormalan yang baru,  justru semakin membawa ...